Otomotif

5 Tips Merawat Electric Power Steering Mobil Agar Tak Gampang Rusak

Beberapa mobil keluaran baru dikabarkan telah menggunakan sistem Electric Power Steering.

Perangkat ini diketahui mengandalkan bantuan tenaga dari motor listrik untuk meringankan beban pada tangan pengemudi.

Dengan begitu, nantinya para pengemudi bakal mendapatkan kemudahan dan kenyamanan ketika memutar kemudi.

Selain itu, pemilik kendaraan juga dipastikan tidak akan mendapatkan kesulitan untuk merawatnya.

Perawatannya diketahui tidak serumit power steering hidraulis, karena sebagian besar komponennya memakai sistem elektrik dan dikontrol oleh komputer.

Hal itu membuat permasahalan di electric power steering bisa terbaca di lampu indikator pada panel instrumen mobil.

“Banyak keuntungan didapatkan dari aplikasi Electric Power Steering di mobil.

Selain membuat putaran kemudi lebih ringan dan nyaman, mesin juga lebih efisien karena tidak terbebani sehingga irit bensin,” kata Aftersales Business Division Head Auto2000, Nur Imansyah Tara dalam rilis.

Berikut 5 tips merawat Eletric Power Steering pada mobil versi Auto2000: Tips pertama adalah mengubah gaya berkendara, yakni tidak melibat jalan rusak dengan kecepatan tinggi.

Apabil hal itu dilakukan, maka banyak komponen yang akan rusak, salah satunya adalah poros dan boot rack steer.

Sekedar informasi, komponen itu berada di kolong mobil dan berhubungan dengan mekanisme electric power steering.

Kedua, pemilik kendaraan harus rajin mengecek kondisi karet rack steer (rumah setir), dan pastikan bila komponen itu tidak robek.

Jika ada retakan, maka sebaiknya lakukan penggantian.

Apabila dibiarkan, maka rack steer bakal cepat rusak akibat air, debu dan kotoran yang masuk.

Beberapa model kendaraan menempatkan motor listrik electric power steering di kolom setir bagian bawah.

Apabila komponen itu terendam air, maka motor listrik bisa rusak dan harus diganti.

Namun ada beberapa model mobil yang menempatkan motor listriknya di posisi berbeda, sehingga amat saat melewati genangan air.

Tips keempat adalah memperhatikan sistem kelistrikan dan aki mobil.

Sumber tenaga utama dari electric power steering adalah listrik mobil yang aktif sepanjang mesin dinyalakan.

Bila aki bermasalah, maka pengendalian kemudi juga akan terasa berat.

Jika dibiarkan, kondisi ini akan merusak komponen power steering elektrik.

Terakhir, pemilik kendaraan diminta untuk menjaga keawetan komponen mekanis electric power steering.

Usahakan untuk tidak melakukan maneuver yang membuat putaran setir sampai mentok dengan keras.

Selanjutnya, Anda juga diminta untuk merawat modul power steering elektrik dengan cara memeriksa di bengkel resmi.

Ingin berdiskusi dengan redaksi mengenai artikel di atas? Mari bergabung di grup Telegram GoOto.